Tiga Kekuatan Militer Terhebat Dunia

 

Ini dia 3 kekuatan militer terhebat di dunia, dimana setiap negara memiliki jumlah pasukan terbanyak, persenjataan berat terbanyak, kekuatan udara, laut, darat terbanyak dan sistem persenjataan tercanggih di dunia. Tanpa banyak bicara, ayo simak selengkapnya disini...

Russia

Russia adalah negara terluas didunia, juga negara yang jumlah senjata daratnya terbanyak didunia yaitu sejumlah 79,985. 22.800 adalah Tank, sementara Indonesia hanya punya 425 Tank dan total 2,122 senjata di daratan, Russia memiliki total sebanyak 526 Mesin Perang Angkatan Laut dan memiliki 3,888 angkatan udara, Russia juga memiliki sekitar 1,2 Juta Personil Militer. Russia merupakan produsen senjata terbesar ke-2 di dunia setelah Amerika. Dan selama sejarah militer Russia/Uni Soviet hanya pernah mengalami 3 kali kekalahan dalam perang, yaitu perang Chechnya, 1905 lawan Jepang, dan Invasi Afghanistan.

Cina

Cina merupakan negara berpenduduk paling banyak di bumi ini, juga Cina memiliki Personil militer terbanyak di dunia,yaitu sekitar 2,2 Juta Personil, senjata daratnya berjumlah 31,300 dan 8,200 diantaranya adalah Tank. Cina memiliki 1,900 mesin perang angkatan udara, dan juga sebanyak 760 mesin perang angkatan laut. Yang menakutkan dari Cina adalah rata-rata orang disana yang masuk umur mampu militer adalah 20 Juta tiap tahunnya.

Amerika Serikat



Amerika adalah kekuatan Ekonomi terbesar didunia, setelah runtuhnya Uni Soviet, Amerika berdiri sendiri sebagai negara Adidaya di dunia ini tanpa saingan, Amerika memiliki angkatan Laut dan Udara terkuat dunia (secara jumlah), yaitu sebanyak 1,559 Angkatan Laut dan sebanyak 18,169 Mesin perang angkatan udara. Amerika memiliki 1,3 Juta Personil aktif dalam militer, Amerika juga negara produksi senjata terbesar di dunia.

Nah, sekarang dimanakah letak kekuatan Indonesia?

                     KOPASSUS

                  ( KORP PASUKAN KHUSUS )

Indonesia mencapai pencapaian yang cukup baik yaitu peringkat 14 dari 193 negara di dunia, Indonesia adalah negara dengan militer terkuat di Asia Tenggara dan Nomor 5 di Asia, pasukan elit khusus Indonesia ( Kopassus ) masuk dalam jajaran 5 top elit pasukan khusus dunia, bahkan Australia pun militer nya tak sekuat Indonesia, Australia berada di posisi 26. Indonesia memiliki sekitar 316,000 Personil, 2,122 Senjata Darat, 111 Mesin perang angkatan laut dan 313 angkatan udara.

UNHAN

( Universitas Pertahanan Indonesia )

Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) atau Indonesia Defense University (IDU) ditetapkan melalui Surat Mendiknas Nomor 29/MPN/OT/2009 tanggal 6 Maret 2009 perihal Pendirian Unhan dan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 11 maret 2009 di Istana Negara. Unhan merupakan lembaga pendidikan tinggi yang unik karena mengkhususkan diri pada studi pertahanan setingkat S 2. Unhan adalah lembaga pendidikan tinggi terbuka. Unhan memberi kesempatan bagi para perwira TNI dan sipil untuk belajar dan memperdalam Ilmu Pertahanan dari sudut pandang militer, politik, ekonomi, sosial dan budaya.

Saat ini Universitas Pertahanan Indonesia (UNHAN) memiliki dua Fakultas atau Sekolah Pascasarjana dengan tujuh Program Studi, yaitu: Fakultas Strategi Pertahanan 1. Program Studi Magister Strategi Perang Semesta Total War Strategy 2. Program Studi Magister Damai dan Resolusi Konflik Peace and Conflict Resolution 3. Program Studi Magister Peperangan Asimetrik Asymmetric Warfare    Fakultas Manajemen Pertahanan 1. Program Studi Magiater Menejemen Pertahanan Defense Management 2. Program Studi Magister Ekonomi Pertahanan Economic Defense 3. Program Studi Magister Menejemen Bencana untuk Keamanan Nasional Disaster Management for National Security 4. Program Studi Magister Ketahanan Energi Untuk Keamanan Nasional Energy Security for National Security 5. Program Studi Magister Keamanan Maritim Maritim Security

Kegiatan yang dilakukan Unhan 

Jakarta Internasional Defense Dialogue 2012 Jakarta Internasional Defense Dialogue (JIDD) adalah forum dialog yang bertujuan untuk mencari dan memberikan formula keamanan kawasan Asia Pasifik. Tahun 2011 even ini pertama kali dilaksanakan oleh Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan) dan mendapat apresiasi positif karena dinilai berhasil oleh Pemerintah dan diakui oleh para peserta Delegasi JIDD sehingga dijadikan sebagai agenda tahunan yang dilaksanakan oleh Kementerian Pertahanan RI dan Unhan. Oleh karena itu rencana tanggal 21 - 23 Maret 2012 akan dilaksanakan kegiatan 2nd Jakarta Internasional Defense Dialogue (JIDD). Dalam sambutannya Rektor Unhan menyampaikan bahwa pelaksanaan JIDD 2012 mendatang merupakan tantangan kita bersama karena sebagai suatu kegiatan yang berkelas dunia dan melibatkan beragam partisipan Internasional yang  tentunya memerlukan persiapan yang  matang dan menyeluruh agar dalam pelaksanaannya dapat berjalan denganbaik, aman dan lancar. Dengan ditunjuknya Unhan sebagai Panitia pelaksana JIDD 2012, Diharapkan kita semua dan partisipasi para Stake Holder terkait bisa memberikan konstribusi yang terbaik sesuai bidang masing-masing.                                                                                                                                                     Hal yang spesifik dalam kegiatan JIDD 2012 adalah pembahasan isu-isu  pertahanan yang mencakup aspek militer dan nir militer maupun sejumlah isu tradisional dan non tradisional, yang dapat                        kita hadapi dalam perkembangan lingkungan global dimana saat ini dunia dihadapkan kepada krisis ekonomi khususnya negara-negara Eropa dan Amerika Serikat. Krisis initentunya berimplikasi kepada stabilitaswilayah maupun negara lain termasuk Indonesia. Melalui JIDD 2012, Indonesia justru dapat memanfaatkannya sebagai media dialog yang juga berfungsi untuk menyerap Lessons Learned para negara lain dalam rangka penguatan Defense Cooperation yang tentunya akan memberikan kemudahan dalam proses realisasi Minimum Essensial Force (MEF) kita.

                                                                                                                               

 Bahkan pada kegiatan JIDD 2012 mendatang juga akan dibahas atensi Indonesia pada konteks global dimana Indonesia merupakan salah satu negara pengemban Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia. Untuk itu dalam kegiatan JIDD 2012 akan menghadirkan Sekjen PBB, Ban Ki Moon, sebagai Keynote Speaker dimana dalam kunjungannya ke Indonesia juga diagendakan untuk mengunjungi Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Dunia serta berdialog dengan para Veteran Peacekeeper.